Pemerintahan Presiden Joko Widodo kembali menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) kepada 18,8 juta penduduk miskin sebesar Rp 200 ribu per bulan. Bantuan sosial ini menuai pro dan kontra, terutama karena program ini digulirkan menjelang hari pemilihan umum pada 14 Februari 2024 mendatang.
Menanggapi hal tersebut, tim sukses dari masing-masing calon presiden dan calon wakil presiden memberikan tanggapan terkait pembagian bansos yang semakin masif menjelang hari pemilihan. Mereka juga diminta untuk menyampaikan apakah akan melanjutkan program bansos atau BLT jika nantinya terpilih menggantikan Presiden Joko Widodo.
Untuk informasi lebih lanjut, dapat menyaksikan dialog Safrina Nasution bersama Juru Bicara Timnas AMIN Tatak Ujiyati, Juru Bicara TKN Prabowo-Gibran Pandu Sjahrir, Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Chief Economist CNBC Indonesia Anggito Abimanyu dalam Program Your Money Your Vote CNBC Indonesia, Rabu (31/01/2024).
