Star Vision, sebuah perusahaan rintisan kedirgantaraan yang berbasis di Hangzhou, provinsi Zhejiang China, akan menyumbangkan robot eksplorasi untuk misi ke bulan yang dikenal sebagai Chang’e-8 Tiongkok. Kolaborasi antara Star Vision dengan Universitas Zhejiang dan Middle East Technical University telah disetujui oleh Kantor Administrasi Luar Angkasa Nasional Tiongkok untuk misi yang direncanakan pada tahun 2028. Proyek ini melibatkan kecerdasan buatan, teknik kedirgantaraan, dan pencitraan optik canggih serta teknologi satelit kecil.
Misi ini akan menampilkan penggunaan AI yang memungkinkan robot untuk beroperasi secara mandiri di lingkungan bulan yang menantang. Dokter Sun Shujian dari Universitas Zhejiang menyatakan tantangan teknis dalam misi ini, terutama terkait dengan jarak yang jauh antara bulan dan Bumi yang dapat menyebabkan penundaan komunikasi di dekat kutub selatan bulan. Robot ini akan bekerja sebagai tim yang koheren dan saling berbagi data dan tugas melalui jaringan yang handal dengan wahana pendarat untuk mencapai tujuan yang kompleks.
Proyek ini sedang dalam tahap desain terperinci dan akan segera beralih ke pengembangan sistem penuh. Prototipe robot diharapkan akan tersedia pada Agustus 2027. Dengan demikian, harapan untuk misi eksplorasi ke bulan yang inovatif dan maju semakin dekat untuk diwujudkan oleh Star Vision dan mitra kerjanya.