Israel-Hamas Ceasefire Deal: Penemuan Damai Terkini

Mediator Qatar mengumumkan bahwa Israel dan Hamas telah mencapai kesepakatan untuk menghentikan pertempuran di Gaza mulai Minggu. Kesepakatan ini akan melibatkan pertukaran sandera dan tahanan setelah 15 bulan perang yang berkecamuk. Dalam tahap pertama perjanjian, 33 sandera Israel akan dibebaskan. Optimisme pun muncul bahwa kesepakatan gencatan senjata ini bisa membawa perdamaian yang langgeng. Perdana Menteri Qatar, Sheikh Mohammed bin Abdulrahman bin Jassim Al-Thani, menegaskan harapannya bahwa halaman terakhir perang akhirnya bisa tercipta. Rincian perjanjian mencakup pemulangan sandera yang ditawan dalam serangan Hamas pada Oktober 2023, termasuk wanita, anak-anak, dan warga sipil yang luka. Pasukan Israel akan mundur dari Gaza dalam pertukaran yang juga melibatkan pelepasan tahanan Palestina. Qatar, AS, dan Mesir akan memantau kesepakatan melalui badan yang berpusat di Kairo. Di tengah upaya mewujudkan gencatan senjata dan perdamaian, diharapkan situasi di Gaza dapat tenang agar kesepakatan berjalan lancar.