7 Perkembangan Terkini di Gaza, Dukungan Korea Utara untuk Hamas-Hizbullah dalam Membalas Dendam terhadap Israel

by -192 Views
7 Perkembangan Terkini di Gaza, Dukungan Korea Utara untuk Hamas-Hizbullah dalam Membalas Dendam terhadap Israel

Jakarta, CNBC Indonesia – Israel terus menyerang wilayah Gaza, Palestina. Ini merupakan bagian dari operasi Israel dalam menekan milisi Hamas, yang menyerang Selatan Israel pada 7 Oktober lalu dan menewaskan 1.200 warga.

Berikut perkembangan pertempuran tersebut yang dirangkum CNBC Indonesia, Selasa (9/1/2024):

1. Hamas Beri Pengumuman ke Negara Muslim
Hamas memberi pengumuman kepada negara-negara Muslim. Hal ini disampaikan langsung oleh Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, Selasa (9/1/2024).
Ia meminta negara-negara Muslim untuk memberikan senjata kepada militan Palestina tersebut. Saat ini, pertempuran antara kelompok tersebut dengan Israel sedang berlangsung di Jalur Gaza.
“Kami melihat negara-negara di dunia menuangkan senjata ke dalam pendudukan (Israel)… Waktunya telah tiba bagi negara-negara Muslim untuk mendukung perlawanan dengan senjata,” tegasnya seperti dikutip dari AFP.
“Karena ini bukan pertempuran rakyat Palestina saja,” kata Haniyeh dalam pidatonya di Doha, Qatar.

2. Iran Peringatkan Kapal Perang AS
Iran akhirnya secara resmi buka suara terkait ketegangan di Laut Merah yang mendorong rivalnya, Amerika Serikat (AS), mengirim armada tempur ke wilayah itu. Ini dituliskan langsung dalam rilis resmi Perwakilan Iran di PBB, Selasa.
Dalam surat itu, Teheran mengatakan bahwa pihaknya mengeluarkan peringatan keras terhadap tindakan AS yang dapat membahayakan perdamaian regional. Iran memperingatkan terhadap upaya mengalihkan perhatian dari akar penyebab situasi Laut Merah saat ini.
“Tujuan AS dan Israel dalam menuding Iran di kasus ketegangan Laut Merah memiliki tujuan yang jelas: untuk mengalihkan perhatian dunia dari serangan barbar yang dilakukan Israel yang disokong AS terhadap warga sipil di Jalur Gaza dan Tepi Barat,” tulis surat itu.

3. Harga Minyak Bisa Naik 2 Kali Lipat
Serangan Israel ke wilayah Gaza, Palestina, untuk menyerang milisi Hamas terus menimbulkan ancaman baru bagi dunia. Ini disebabkan efek kolateral yang terjadi pasca konfrontasi tersebut. Hamas tergabung dalam sebuah pakta yang disebut Aliansi Perlawanan yang didukung Iran. Selain Hamas, ada juga kelompok Hizbullah di Lebanon, Houthi di Yaman, serta beberapa milisi yang didukung Teheran di Suriah dan Irak yang masuk dalam aliansi itu.

4. Hizbullah Balas Dendam ke Israel
Drone Hizbullah menargetkan pusat komando militer di Israel Utara pada Selasa. Ini merupakan tanggapan atas pembunuhan seorang pemimpin Hamas dan seorang komandan Hizbullah.
Kelompok tersebut mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa “sejumlah” serangan drone menargetkan pusat komando di Safed. Ini disebut serangan terdalam Hizbullah ke dalam Israel.

5. Menteri Luar Negeri (Menlu) AS Lagi-Lagi ke Israel
Menlu AS Antony Blinken bertemu dengan Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu di Tel Aviv. Menurut pernyataan dari Kantor Pers Pemerintah Israel, pertemuan tersebut berlangsung di kantor Netanyahu di pangkalan militer Kirya di Tel Aviv.

6. Korut “Bantu” Hamas
Militan Palestina Hamas menggunakan senjata Korea Utara dalam serangan mereka terhadap Israel. Hal ini disampaikan oleh Badan Intelijen Nasional (NIS) Korea Selatan (Korsel).

7. Biden Sebut Bujuk Israel Keluar Gaza
Presiden AS Joe Biden mengatakan bahwa pihaknya telah berupaya membujuk pemerintah Israel untuk mengurangi atau “secara signifikan keluar dari Gaza.”

Artikel Selanjutnya
10 Update Gaza: Israel Menggila-Gencatan Senjata Ditunda

(sef/sef)