Daftar Perusahaan Konglomerat yang Awalnya Berencana Menggarap Tol Terpanjang di Indonesia

by -171 Views

Proyek tol terpanjang di Indonesia, yaitu jalan tol Gedebage – Tasikmalaya – Cilacap alias Getaci, dikonfirmasi akan mundur dalam penyelesaiannya. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan lelang ulang terhadap proyek pembangunan jalan tol sepanjang 206,65 km ini karena para konglomerat dalam konsorsium tol mundur.

Proyek tol ini sebenarnya sudah memiliki pemenang konsorsium yang akan menghubungkan wilayah Jawa Barat dengan Jawa Tengah, dengan total panjang 206,65 km dan nilai investasi sebesar Rp56,20 triliun.

Beberapa nama konglomerat Indonesia terlibat dalam proyek ini, terlihat dari daftar perusahaan atau grup usaha yang terlibat. Dalam laporan PT Jasa Sarana 2021, konsorsium JGC diisi oleh PT Jasa Marga : 32,5%, PT Daya Mulia Turangga : 13,38%, PT Gama Grup : 13,38%, PT Jasa Sarana : 0,75%, PT Waskita Karya : 20%, PT Pembangunan Perumahan : 10%, dan PT Wijaya Karya : 10%.

Perusahaan BUMN seperti Jasa Marga, PT PP, Waskita, dan Wijaya Karya turut serta dalam proyek ini. Sedangkan dari sektor swasta ada PT Daya Mulia Turangga-PT Sarana-PT Gama Group. Nama-nama besar seperti Martua Sitorus dari Gama Group dan Yusuf Hamka dari PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP) juga terlibat dalam proyek ini.

Dengan lelang ulang proyek tol ini, diharapkan penyelesaiannya dapat segera dilanjutkan untuk kepentingan infrastruktur di Indonesia.