Duta Besar Inggris Terang-terangan Mengungkap Posisi Negaranya dalam Konflik Gaza

by -248 Views
Duta Besar Inggris Terang-terangan Mengungkap Posisi Negaranya dalam Konflik Gaza

Jakarta, CNBC Indonesia – Inggris mengungkapkan sikapnya terhadap konflik di Gaza, Palestina. Pernyataan ini disampaikan oleh Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Dominic Jermey.

Israel telah melakukan serangan sporadis di Gaza sejak 7 Oktober ketika kelompok bersenjata Hamas melintasi perbatasan dan menewaskan 1.400 orang, sebagian besar warga sipil, serta menculik 222 orang lainnya.

Hingga saat ini, lebih dari 6.500 warga Palestina di Gaza telah tewas, dengan sebagian besar dari mereka adalah warga sipil. Khawatir bahwa jumlah korban akan terus bertambah jika Israel melakukan invasi darat ke Gaza untuk menghancurkan Hamas dan menyelamatkan para sandera.

Menanggapi situasi ini, Jermey mengecam tindakan “terorisme” yang dilakukan Hamas terhadap Israel pada tanggal 7 Oktober. Namun, dengan adanya serangan Israel setelah tanggal tersebut, Inggris menyerukan semua pihak untuk melindungi kehidupan warga sipil sebaik mungkin.

“Kami bekerja sama dengan semua pihak untuk mencapai de-eskalasi dan menghindari eskalasi lebih lanjut,” ujar Jermey pada hari Rabu (25/10/2023).

“Kami mengimbau semua pihak yang terlibat dalam konflik ini untuk mematuhi hukum humaniter internasional yang sangat penting.”

Selain itu, Inggris juga berusaha meningkatkan bantuan kemanusiaan kepada warga Palestina di Gaza. Saat ini, bantuan yang diberikan oleh Inggris telah mencapai 20 juta pound atau sekitar Rp 385 miliar.

“Ini sangat penting karena pada akhir pekan lalu, kami melihat konvoi bantuan masuk ke Gaza. Namun, ini tidak mudah dilakukan karena situasinya sangat sulit,” kata Jermey, yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Duta Besar Inggris di Afghanistan.

Lebih lanjut, Jermey juga mengulangi pernyataan Menteri Luar Negeri Inggris, James Cleverly, bahwa diplomasi adalah jalan keluar dari situasi ini. Dengan demikian, ia percaya bahwa perdamaian dapat dicapai.

“Diplomasi adalah jalan keluar dari situasi yang sangat rumit saat ini, dan akan ada masa depan bagi rakyat Palestina dan Israel untuk hidup bersama secara damai,” tutupnya.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya
Duta Besar Palestina Buka-bukaan Tentang Kondisi Perang, dan Melibatkan RI