Ancaman Perang Korut-Korsel: Asia Urgent

Korea Utara (Korut) menjadi sorotan dalam pernyataan terbarunya pada Rabu (12/3/2025). Mereka menanggapi pemboman tak sengaja yang dilakukan oleh Korea Selatan (Korsel), yang memunculkan potensi konflik bersenjata di semenanjung Korea. Peristiwa ini terjadi ketika dua jet Korsel secara tidak sengaja menjatuhkan delapan bom udara di sebuah desa dekat perbatasan militer Korsel, yang menyebabkan luka pada 29 warga sipil.

KCNA, kantor berita negara Korut, memberikan pernyataan bahwa situasi dapat menjadi lebih buruk jika bom tersebut jatuh lebih jauh ke utara dan melewati perbatasan mereka. Mereka menyoroti potensi percikan api yang bisa memicu konflik bersenjata baru sebagai respons terhadap latihan militer gabungan AS dan Korsel. Menyebut latihan militer tersebut sebagai ancaman langsung.

AS dan Korsel sedang melangsungkan latihan militer tahunan Freedom Shield, namun latihan tersebut ditangguhkan setelah kejadian pemboman. Korut sendiri mengutuk latihan militer yang mereka anggap sebagai persiapan untuk perang. Sementara Korsel membantah tuduhan tersebut, menyebut latihan mereka bertujuan defensif untuk mengantisipasi ancaman dari Korut.

KCNA menegaskan bahwa tindakan perang yang ditunjukkan oleh AS dan sekutunya adalah potensi trigger untuk krisis dan bahkan perang nuklir pertama di dunia. Mereka menegaskan kesiapan untuk bertindak tanpa ampun jika diperlukan sebagai respons terhadap aktivitas militer musuh. Situasi ini menunjukkan ketegangan yang meningkat di semenanjung Korea.

Source link