Kementerian Investasi: Rincian Hemat Anggaran Rp271,2 M

Pemotongan anggaran belanja pemerintah untuk tahun 2025 telah mencapai Rp 256,1 miliar dari alokasi awal sebesar Rp 1,160 triliun. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), yang merupakan bagian dari Kementerian Investasi dan Hilirisasi, juga mengalami pemangkasan anggaran. Wakil Menteri Investasi, Todotua Pasaribu, menyatakan bahwa mereka telah melakukan efisiensi anggaran sebesar Rp 271,2 miliar untuk tahun ini. Angka efisiensi tersebut sebesar 42,9 persen dari belanja awal setelah dilakukan rekonstruksi anggaran. Saat ini, total sisa pagu anggaran BKPM untuk tahun 2025 adalah sebesar Rp 329,2 miliar. Rincian alokasi anggaran tersebut akan dialokasikan pada berbagai deputi seperti Sekretariat Utama, Deputi Bidang Pengembangan Iklim PM, Deputi Bidang Promosi PM, Deputi Bidang Pelayanan PM, Deputi Bidang Kerja Sama PM, Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan PM, Deputi Perencanaan PM, Deputi Bidang Hilirisasi Investasi Strategis, dan Deputi Bidang Teknologi Informasi PM.

Ini merupakan langkah yang diambil untuk melakukan efisiensi anggaran oleh Kementerian Investasi dan Hilirisasi dalam upaya optimalisasi penggunaan dana publik. Todotua Pasaribu menjelaskan rencana penghematan anggaran tersebut dalam sebuah Rapat Kerja dengan Komisi XII DPR RI yang diselenggarakan di Jakarta. Semoga dengan pengelolaan anggaran yang lebih efisien, Kementerian Investasi dan Hilirisasi dapat lebih fokus dalam memajukan sektor investasi dan mencapai target pertumbuhan ekonomi yang diinginkan.

Semangat untuk terus berupaya dalam mengoptimalkan penggunaan anggaran demi kemajuan bangsa dan ekonomi Indonesia. Video terkait tentang optimisme Wamen Investasi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia juga dapat disaksikan sebagai tambahan informasi yang relevan.