Jakarta, CNBC Indonesia- Dinamika global yang penuh gejolak menjadi tantangan bagi pelaku usaha nasional dalam menghadapi tahun bisnis 2024. Ketegangan geopolitik Timur Tengah, Pilpres AS, suku bunga tinggi hingga perlambatan ekonomi dunia dan turunnya daya beli menjadi sejumlah faktor yang mempengaruhi strategi bisnis.
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), Shinta Widjaja Kamdani dalam Economic Update 2024 mengatakan situasi politik AS merupakan sentimen yang cukup diperhatikan pasar meski siapapun yang akan menenangkan Pilpres tidak akan memberi dampak besar ke Indonesia.
Sementara terkait politik dari dalam negeri, pelaku usaha mengapresiasi masa 10 tahun pemerintahan Jokowi. Dimana masifnya pembangunan infrastruktur hingga reformasi aturan struktural melalui UU Omnibus Law Cipta Kerja yang penting bagi ekonomi RI.
Selain itu pertumbuhan ekonomi RI yang mampu dijaga di kisaran 5% di tengah gejolak ekonomi global sangat baik bagi dunia usaha. Namun ke depan masih dibutuhkan perbaikan terkait kondisi pertumbuhan manufaktur hingga investasi asing yang tumbuh mulai menipis.
Seperti apa pelaku usaha melihat dinamika global? Seperti apa evaluasi pengusaha terhadap 10 tahun pemerintahan Jokowi? Selengkapnya simak dialog Maria Katarina dengan Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), Shinta Widjaja Kamdani dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Jum’at, 02/08/2024)