Saham Amazon melonjak setelah merilis laporan keuangan kuartal ketiga yang melebihi ekspektasi. Hal ini membuat harga saham Amazon naik 10,81% pada Jumat, 31 Oktober 2025 dan ditutup pada USD 244,22, dengan kapitalisasi pasar mencapai USD 2,60 triliun. Penjualan Amazon juga meningkat sebesar 13%, mencapai USD 180,17 miliar, melebihi prediksi analis. Laba per saham juga melampaui ekspektasi dengan mencapai USD 1,95.
Amazon Web Services menjadi pendorong utama pertumbuhan pendapatan dan laba perseroan, dengan penjualan naik 20% dari tahun sebelumnya menjadi USD 33 miliar. Namun, Amazon juga perlu memperhatikan persaingan dari Google dan Microsoft dalam bidang cloud computing. Saham Amazon hanya naik 1,6% sepanjang 2025 namun masih tetap menjadi penyedia teknologi infrastruktur cloud terkemuka.
Meskipun Amazon masih dalam posisi yang kuat dalam hal pengeluaran dan belanja modal, perusahaan ini harus tetap waspada terhadap persaingan yang semakin ketat di industri ini.utorials.





