PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK), perusahaan yang bergerak di bidang kedai makanan dan minuman, baru saja mengumumkan rencana penambahan bisnis di bidang perdagangan besar daging sapi dan ayam olahan. Keputusan ini diambil sebagai bagian dari strategi diversifikasi dan penguatan rantai nilai bisnis perusahaan di sektor makanan olahan. Saat ini, perusahaan telah berhasil menjalankan usaha utama di bidang kedai makanan dan minuman dengan merek usaha Teguk.
Dalam keterangan resmi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Platinum Wahab Nusantara Tbk akan mengubah pasal 3 anggaran dasar Perseroan guna menambah kegiatan usaha perdagangan besar daging sapi dan ayam olahan. Perusahaan melihat prospek yang cerah di industri frozen meat dan food processing di Indonesia yang terus menunjukkan pertumbuhan yang kuat. Hal ini didorong oleh urbanisasi, peningkatan jumlah pekerja di perkotaan, dan tingginya permintaan akan produk siap saji serta sumber protein hewani.
Berdasarkan data Asosiasi Rantai Rantai Pendingin Indonesia (ARPI), permintaan produk frozen food di Indonesia terus mengalami peningkatan setiap tahun. Nilai pasar makanan beku di Indonesia pun diproyeksikan terus meningkat, dengan analisis IMARC Group menunjukkan bahwa pasar makanan beku Indonesia dapat mencapai USD 5,9 miliar pada tahun 2033 dengan tingkat pertumbuhan tahunan sebesar 6,31% selama periode 2025–2033. Pasar frozen meat diperkirakan akan terus tumbuh dengan CAGR menengah yang positif. Ini menunjukkan potensi besar bagi PT Platinum Wahab Nusantara Tbk dalam mengembangkan bisnisnya di sektor ini, mengikuti tren pasar yang berkembang.





