Putin Marah: Sanksi ke Raksasa Mobil Jerman

by -15 Views

Pemerintah Rusia baru-baru ini menerapkan sanksi terhadap Daimler Truck, produsen truk terbesar di dunia yang merupakan pemasok utama militer Jerman. Melalui dekret pemerintah, individu dan entitas Rusia dilarang melakukan bisnis dengan perusahaan tersebut. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap pembatasan yang diberlakukan oleh negara-negara Barat menyusul konflik di Ukraina. Daimler Truck adalah entitas ke-33 yang ditambahkan ke daftar sanksi Rusia sejak Mei 2022, menunjukkan ketegangan ekonomi antara Rusia dan Barat semakin meningkat.

Masalah ini berakar pada kemitraan strategis antara Daimler Truck dan KamAZ, raksasa kendaraan Rusia. Namun, eskalasi konflik di Ukraina mengubah dinamika ini secara drastis. Daimler Truck menangguhkan operasionalnya di Rusia sejak Maret 2022. Produsen mobil China mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh produsen Jerman di pasar Rusia, menunjukkan pergeseran pasokan dalam sektor otomotif Rusia.

Moskow mengecam sanksi Barat, menganggapnya sebagai tindakan melanggar hukum yang tidak efektif dalam mengisolasi ekonomi Rusia. Peningkatan dukungan militer untuk Ukraina oleh Kanselir Jerman Friedrich Merz dianggap sebagai eskalasi ketegangan berbahaya oleh Kremlin. Sanksi terhadap Daimler Truck bisa dilihat sebagai respons langsung terhadap kebijakan agresif Jerman dalam konflik Ukraina.

Source link