Bendungan Mbay Selesai Dibangun Tahun 2024, Jokowi Targetkan Produksi Beras Naik 2 Kali Lipat

by -135 Views

Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau pembangunan Bendungan Mbay di Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (5/12/2023). Adanya bendungan itu diharapkan bisa menciptakan kedaulatan pangan nasional.

Dalam kunjungan itu Jokowi didampingi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Pj. Gubernur NTT Ayodhia Kalake, dan Bupati Nagekeo Johanes Don Bosco Do.

“Semua pembangunan bendungan plus irigasinya itu memang dalam rangka strategi besar kita ke ketahanan pangan-ke kedaulatan pangan,” kata Jokowi dalam Keterangan, Selasa (5/12/2023).

Ia menuturkan bahwa pembangunan Bendungan Mbay telah dimulai sejak akhir tahun 2021 dan ditargetkan akan selesai pada akhir tahun 2024. Presiden menyebut, bendungan tersebut ditargetkan dapat menampung hingga 51 juta meter kubik air.

“Bendungan bisa menampung 51 juta meter kubik air, dan nantinya akan mengairi kira-kira 4.200 hektare, plus pengembangannya 1.900 hektare,” sambungnya.

Oleh karenanya, Jokowi berharap setelah rampung dibangun, bendungan tersebut dapat mendorong produksi beras di Kabupaten Nagekeo. Presiden menilai produksi beras di Kabupaten Nagekeo nantinya akan meningkat hingga 2,5 kali lipat.

“Yang kita harapkan nanti dengan selesainya Bendungan Mbay ini, produksi beras di Kabupaten Nagekeo bisa meningkat sampai 250% hingga peningkatannya bisa 2,5 kali lipat,” tuturnya.