Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) telah merilis hasil survei terbaru di Jawa Timur mengenai elektabilitas pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang sudah mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Hasilnya, Prabowo-Subianto-Gibran Rakabuming Raka menduduki peringkat teratas.
Menurut survei ARCI, elektabilitas pasangan Prabowo-Subianto-Gibran berada pada angka 40,1%. Selanjutnya, pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md berada pada angka 35,9%, dan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar berada pada angka 22,2%.
Sebanyak 1,8% responden survei belum menentukan pilihan mereka. Dalam simulasi pemilihan presiden, pasangan Prabowo-Subianto-Gibran tetap unggul jika berhadapan dengan pasangan Ganjar-Mahfud maupun pasangan Anies-Muhaimin.
Elektabilitas pasangan Prabowo-Subianto-Gibran berada pada angka 57,2% dalam simulasi pemilihan presiden jika berhadapan dengan pasangan Ganjar-Mahfud yang meraih angka 39,4%. Sebanyak 3,4% responden belum menjawab.
Sementara itu, elektabilitas pasangan Prabowo-Subianto-Gibran berada pada angka 53,7% dalam simulasi pemilihan presiden jika berhadapan dengan pasangan Anies-Muhaimin yang meraih angka 37,5%. Sebanyak 8,8% responden belum menjawab.
Namun, jika pasangan Ganjar-Mahfud berhadapan dengan pasangan Anies-Cak Imin, pasangan Ganjar-Mahfud unggul di Jawa Timur. Elektabilitas pasangan Ganjar-Mahfud berada pada angka 42,9%, sedangkan pasangan Anies-Cak Imin berada pada angka 40,2%. Sebanyak 16,9% responden belum menjawab.
Direktur ARCI, Baihaki Sirajt, menjelaskan bahwa elektabilitas pasangan Prabowo-Subianto-Gibran relatif menguat jika berhadapan dengan pasangan Ganjar-Mahfud MD.
Survei ARCI dilakukan pada tanggal 22-27 Oktober 2023 dengan menggunakan metode multistage random sampling dan melibatkan 1.200 responden yang tersebar secara proporsional di 38 kabupaten/kota di Jawa Timur. Survei ARCI memiliki margin of error sebesar 2,8% dan tingkat kepercayaan sebesar 95%.
Sumber: https://www.detik.com/jatim/berita/d-7014552/simulasi-2-paslon-versi-arci-prabowo-gibran-ungguli-ganjar-mahfud-di-jatim
