Dana yang masuk ke saham Eropa tahun ini cenderung lebih banyak dari investor yang ingin mengurangi paparan terhadap aset AS. Namun, uang tersebut cenderung masuk ke saham perusahaan besar daripada melalui IPO. Sebagai contoh, pengecer parfum Jerman Douglas mengalami penurunan lebih dari 12 persen pada debut pencatatan sahamnya, yang kemudian diikuti dengan pemangkasan panduan tahun ini. Data Dealogic menunjukkan bahwa jumlah perusahaan yang go public di wilayah EMEA dalam enam bulan pertama tahun ini mengalami penurunan menjadi 44 dari 59 pada periode yang sama tahun lalu, dengan jumlah dana yang terkumpul juga turun tajam menjadi sekitar USD 5,5 miliar dari USD 14,1 miliar. Dalam situasi yang penuh tantangan seperti ini, Head of Equity Capital Markets untuk EMEA Citi, Naveen Mittel, menyatakan bahwa perusahaan yang merencanakan IPO harus sangat hati-hati dan memastikan tidak ada kesalahan dalam pengaturan, struktur, dan evaluasi harga. Kesalahan kecil pun bisa berdampak besar dalam situasi saat ini.
Sentimen Penghambat IPO di Eropa 2025: Analisis Terperinci
