Bill Ackman memulai pengumpulan saham Uber Technologies pada awal Januari 2024, ketika harganya masih di bawah USD 70 per lembar. Pada 31 Maret, saham Uber telah menjadi kepemilikan terbesar dalam portofolio Pershing Square, dengan porsi mencapai 19%. Melalui media sosial, Ackman menyatakan keyakinannya bahwa Uber merupakan salah satu perusahaan terbaik yang dikelola dengan baik di dunia. Uber memiliki keunggulan kompetitif melalui aplikasi all-in-one yang menyediakan layanan ride-sharing dan pengantaran makanan.
Perusahaan ini mendominasi pasar ride-sharing secara global dan menjadi platform pengantaran makanan terbesar di delapan dari sepuluh pasar utama. Proyeksi dari Straits Research menunjukkan pertumbuhan pendapatan ride-sharing sebesar 21% setiap tahunnya, mendekati angka USD 920 miliar pada tahun 2033.
Uber juga menjalin kemitraan strategis dengan berbagai perusahaan kendaraan otonom, seperti Waymo (Alphabet), May Mobility, Pony AI, Volkswagen, dan WeRide. Melalui kolaborasi ini, Uber dapat menyediakan layanan robotaxi di berbagai kota seperti Phoenix, Austin, Atlanta, Los Angeles, dan Abu Dhabi, serta merencanakan ekspansi ke 15 kota tambahan dalam lima tahun mendatang.