Mendag Ungkap Jurus UMKM Ekspor, Transaksi Capai Rp 1 T

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso telah mengungkapkan rencana konkret Kemendag dalam meningkatkan UMKM, baik di pasar domestik maupun pasar ekspor. Kemendag telah menyiapkan langkah-langkah jangka menengah melalui kurasi produk lokal untuk memasok ritel di dalam negeri dan luar negeri. Salah satu langkahnya adalah melalui Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 18 Tahun 2022 yang mewajibkan ritel besar menyediakan 30% ruang untuk produk UMKM.

Daya saing produk UMKM menjadi kunci utama agar bisa bersaing di pasar. Untuk itu, Kemendag juga menyediakan pelatihan dalam desain, pengemasan, dan pengembangan kualitas produk. Program UMKM BISA menjadi pintu masuk bagi UMKM untuk ekspor dengan fokus pada inovasi dan adaptasi. Selain itu, melalui business matching, Kemendag berhasil memfasilitasi 450 UMKM dengan transaksi ekspor senilai Rp1 triliun.

Sektor makanan, minuman, kerajinan, dan produk kehutanan menjadi yang paling banyak menembus pasar ekspor. Sebelum mengikuti business matching, UMKM harus melalui proses pembinaan terlebih dahulu oleh berbagai pihak seperti perbankan, pemerintah daerah, komunitas, atau agregator. Dengan bantuan yang ada, UMKM diharapkan dapat lebih siap masuk ke pasar ekspor untuk mengoptimalkan potensi bisnis mereka.

Source link