Idul Adha merupakan momen penting yang seringkali diwarnai dengan pembagian daging kurban. Bagi penderita hipertensi, perlu diperhatikan cara mengonsumsi daging agar tidak memicu lonjakan tekanan darah. Meskipun demikian, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh penderita hipertensi saat mengonsumsi daging kurban.
Pertama, penting untuk memilih bagian daging yang rendah lemak seperti daging bagian dalam, punggung, atau kaki. Hindari bagian daging yang tinggi lemak seperti iga atau brisket. Selain itu, sebaiknya batasi porsi konsumsi daging sekitar 25-50 gram per hari untuk penderita hipertensi dan hindari mengonsumsi dalam jumlah besar sekaligus.
Pilihlah teknik memasak sehat seperti merebus, mengukus, atau memanggang dengan suhu rendah. Hindari penggunaan garam dan santan berlebihan yang dapat meningkatkan tekanan darah. Konsumsilah daging bersama sayuran berserat tinggi seperti brokoli, bayam, atau wortel untuk menurunkan kadar kolesterol dan mendukung kesehatan jantung.
Terakhir, pastikan tubuh tetap terhidrasi dengan baik saat mengonsumsi daging. Dengan memperhatikan tips di atas, penderita hipertensi dapat menikmati hidangan daging kurban dengan aman dan mengurangi risiko kesehatan. Mengonsumsi daging kurban dengan cara yang tepat dapat membantu menjaga tekanan darah tetap stabil. Jadi, tidak perlu khawatir selama mengikuti anjuran yang ada.