Presiden Prabowo Subianto menggelar rapat terbatas (ratas) di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Selasa (10/6/2025), untuk membahas penanganan masalah sampah. Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, dan CEO Danantara Indonesia Rosan Roeslani, hadir dalam rapat tersebut. Prabowo menargetkan penyelesaian masalah sampah tersebut pada tahun 2029 sesuai dalam RPJMN-nya. Hanif menjelaskan pendekatan yang akan dilakukan, termasuk pembangunan TPS-3R dan TPS-T, serta pengolahan sampah menjadi energi, seperti waste to energy maupun RDF. Kerjasama dengan Kementerian Dalam Negeri diperlukan untuk percepatan penyelesaian masalah sampah karena merupakan kewenangan pemerintah daerah sesuai Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008. Tito Karnavian berencana mengundang kepala daerah untuk menjalankan mekanisme waste to energy pada minggu depan. Danantara Indonesia juga akan berinvestasi pada proyek waste to energy dengan mengikuti kriteria yang ditetapkan. Rosan juga mengajak swasta untuk berinvestasi dalam proyek tersebut.
Solusi Sampah Indonesia: Tuntas di Tahun 2029
