Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia, Anindya Bakrie, mengungkapkan bahwa perusahaan-perusahaan Amerika Serikat (AS) memberikan pujian terhadap program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara Indonesia) yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto. Menurut Anindya, selama kunjungannya ke AS, banyak perusahaan di sana tertarik dengan program MBG yang menyediakan makanan gratis setiap hari untuk 80 juta anak-anak, dengan alokasi dana sebesar Rp 170 triliun. Hal ini menunjukkan komitmen serius dari pemerintah Indonesia dalam mendukung program tersebut.
Tidak hanya program MBW, namun beberapa perusahaan AS juga menunjukkan minat terhadap Danantara karena potensi lembaga pendanaan Indonesia ini yang cukup besar. Menurut Anindya, banyak pihak di AS memuji Danantara karena statusnya sebagai sovereign wealth fund terbesar kelima berdasarkan aset yang dikelola, dan mampu menghasilkan sekitar Rp 170 triliun per tahun. Hal ini memberikan peluang untuk meningkatkan investasi di Indonesia melalui efisiensi di BUMN yang dapat menghasilkan keuntungan yang lebih besar.
Dalam kunjungannya ke AS, Anindya menyampaikan bahwa banyak perusahaan di sana tertarik untuk berkontribusi dalam program MBG dan memperluas investasi di Indonesia. Potensi dari program yang digagas oleh Presiden Prabowo dan adanya kepercayaan serta dukungan dari perusahaan-perusahaan AS diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hal ini juga menunjukkan bahwa Indonesia memiliki daya tarik dan peluang investasi yang menarik bagi perusahaan internasional, sehingga kerjasama yang baik antara kedua negara dapat terus ditingkatkan.