Industri otomotif terus berkembang dan berubah seiring waktu, namun satu hal yang tetap konsisten adalah minat konsumen terhadap SUV yang tak pernah reda. Mazda juga turut memperhatikan tren ini dengan memutuskan untuk tetap mempertahankan model SUV CX-5 meskipun telah memperkenalkan CX-50. Keputusan ini terbukti tepat, CX-5 masih menjadi model paling populer dari merek ini di Amerika Serikat tahun lalu dengan total penjualan mencapai 134.088 unit. Namun, dengan usianya yang hampir genap sembilan tahun, saatnya bagi CX-5 untuk digantikan. Dan kabarnya, penggantinya sudah dalam proses pengembangan dan akan segera hadir.
Sebuah prototipe CX-5 generasi ketiga telah terlihat diuji coba menggunakan bodywork produksi dan lampu final di California, seperti yang didokumentasikan dalam video oleh KindelAuto di YouTube. Beberapa spekulasi mengenai kemungkinan pemakaian powertrain listrik pada prototipe ini, sebagaimana dibandingkan dengan hibrida Kia Sportage dan Honda CR-V. Meski detail mesinnya masih dirahasiakan, diprediksi bahwa model terbaru ini akan diluncurkan sebelum generasi mesin Skyactiv-Z berikutnya yang direncanakan pada tahun 2027.
Dari segi desain, terlihat bahwa CX-5 generasi terbaru meminjam sejumlah elemen dari CX-70 dengan garis desain yang lebih halus dan melengkung. Meski ada risiko SUV ini bisa terselinap di antara crossover lain yang banyak bermunculan, namun kita harus menunggu penyamaran dibuka sebelum menilai secara keseluruhan. Ada indikasi bahwa model baru ini akan menjadi lebih praktis dengan jendela baris kedua yang lebih besar, menunjukkan kemungkinan jarak sumbu roda yang lebih panjang dan ruang kaki belakang yang lebih luas. Terlihat juga perubahan pada garis atap dan suspensi belakang multi-link yang lebih canggih.
Interior model terbaru ini juga menjanjikan dengan penyematan layar infotainment pusat yang lebih besar dan modern. Mazda tampaknya mulai mengadopsi layar besar dalam model terbarunya seperti sedan EZ-6 dan crossover EZ-60, yang menandakan evolusi signifikan dalam tampilan dan fitur. Meskipun SUV dianggap biasa bagi sebagian, namun bagi Mazda, penjualan model bervolume tinggi seperti CX-5 sangat penting dalam menjaga profitabilitas dan mendukung proyek-proyek masa depan perusahaan. Meski Mazda masih menempati posisi yang relatif kecil dibandingkan dengan pesaing domestiknya, namun keberhasilan model-model SUV seperti CX-5 merupakan tulang punggung bisnis perusahaan ini.
