Cadangan Listrik Lebaran Wilayah Ini Surplus 50%

Kapasitas listrik terpasang di wilayah Jawa Timur mencapai 10 Gigawatt (GW), sementara kebutuhan listrik menjelang Lebaran diperkirakan hanya sekitar 4,5 GW. Hal ini berarti terdapat surplus listrik sekitar 50% yang tersedia. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia memastikan bahwa ketersediaan energi primer untuk pembangkit listrik tetap terjaga dengan baik. Hari Operasi Pembangkit (HOP) untuk batubara, gas pipa, dan BBM juga dilaporkan dalam kondisi yang memadai. Kesiapan transmisi listrik dari Jawa Timur hingga Bali juga telah diperiksa dan tidak mengalami kendala.

Selain itu, Kementerian ESDM bersama PT PLN (Persero) telah menyediakan 3.500 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di seluruh Indonesia, termasuk 339 unit di Jawa Timur. Langkah ini diambil untuk mendukung pemudik yang menggunakan kendaraan listrik. Bahlil juga mengimbau masyarakat untuk memastikan keamanan listrik di rumah sebelum meninggalkan untuk mudik.

Direktur Utama PT PLN, Darmawan Prasodjo, melaporkan bahwa pasokan listrik dari Jawa Timur ke Bali, Jawa Tengah, dan Jawa Barat dalam kondisi aman. Pasokan tersebut sebagian besar berasal dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Paiton. Dengan beban listrik sekitar 6.400-6.500 MW, sistem kelistrikan Jawa Timur dipastikan dalam kondisi aman. Selain itu, pasokan listrik ke beberapa wilayah seperti Bali dan sebagian Jawa Tengah hingga Jawa Barat juga tetap terjaga.

Source link