Pentingnya Pasok Pangan Lokal untuk Program MBG: Pesan dari Bos BGN

by -27 Views

Presiden Prabowo Subianto telah meluncurkan program terbarunya yang disebut Makan Bergizi Gratis (MBG). Program ini bertujuan untuk memastikan bahwa semua warga negara, terutama anak-anak, mendapatkan akses gizi yang cukup untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan kognitif mereka. Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana, berharap bahwa kebutuhan program MBG dapat dipenuhi sepenuhnya melalui produksi pangan lokal guna mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Dalam acara Food Summit 2025 di Hotel Saint Regis Jakarta, Dadan menyatakan harapannya bahwa program MBG akan mendorong swasembada pangan dari desa, membangun dari desa, dan secara keseluruhan memastikan pasokan pangan dalam negeri. Dengan target 8,9 juta penerima, program MBG membutuhkan suplai yang besar, termasuk beras, sayuran, telur, susu, daging ayam, dan ikan setiap harinya. Oleh karena itu, rantai pasok yang kuat diperlukan untuk kesuksesan program ini.

Dadan juga menekankan pentingnya persiapan rantai pasok saat ini untuk mencegah kekurangan pasokan di masa depan yang berpotensi memicu impor pangan. Ia menjelaskan bahwa program MBG merupakan investasi besar-besaran pemerintah dalam sumber daya manusia Indonesia, sebagai bentuk implementasi investasi SDM besar-besaran demi menciptakan SDM yang berkualitas. Dengan demikian, program MBG tidak hanya berdampak pada akses gizi masyarakat, tetapi juga dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia.

Source link