Ford akan kembali ke Le Mans 24 Hours untuk memperebutkan kemenangan secara keseluruhan dalam Kejuaraan Ketahanan Dunia dengan prototipe LMDh pada tahun 2027. Perusahaan AS tersebut telah mengumumkan rencananya untuk mengejar kembali kejayaan yang pernah diraih pada tahun 1966 hingga ’69 dengan Ford MkII, MkIV, dan GT40. Kehadiran Ford di kelas Hypercar WEC diumumkan oleh Bill Ford, ketua eksekutif Ford Motor Company, di acara peluncuran motorsport di Charlotte, North Carolina. Keikutsertaan Ford dalam ajang Hypercar ini juga disambut baik setelah kemenangan GTE Pro mereka pada tahun 2016. Program LMDh akan melengkapi kehadiran Ford di WEC, di mana mereka sebelumnya berkompetisi di kelas LMGT3 dengan Mustang GT3 yang dijalankan oleh tim Proton Competition. Seiring dengan rencana kembali ke Le Mans, Ford juga akan kembali ke Formula 1 melalui kemitraan dengan Red Bull Racing, menunjukkan komitmen mereka di berbagai kejuaraan motorsport bergengsi. Meskipun detail tentang serangan Le Mans-nya masih dirahasiakan, Ford memastikan bahwa mereka akan membalap dengan LMDh, bukan Le Mans Hypercar, dalam upaya penuh pabrik yang dikelola oleh divisi Ford Performance. Kemungkinan Ford akan bergabung dengan grid IMSA GTP dengan LMDh barunya juga menjadi sorotan. Dengan sejarah yang kuat dalam balapan prototipe, terutama di Amerika Utara, Ford siap kembali menantang batas dalam balap sportscar di tingkat dunia. Perusahaan ini sudah meraih sukses dalam berbagai kejuaraan balap, dan kembalinya mereka ke papan atas balap sportscar disambut baik oleh penyelenggara Le Mans dan WEC, yang menandakan bahwa persaingan di kelas Hypercar akan semakin menarik dengan kehadiran Ford di tahun 2027.
Ford Umumkan Kembali ke Le Mans dengan Mobil LMDh
