Toyota Boss Opens Up About the Launch of Avanza Hybrid

by -281 Views
Toyota Boss Opens Up About the Launch of Avanza Hybrid

Rencana Toyota Avanza Hybrid kembali mencuat setelah Toyota merilis Vellfire Hybrid. Bos Toyota Bob Azam memberikan indikasi bahwa Toyota telah menyiapkan mobil sejuta umat versi hybrid.

“Ya, masalah waktu. Ya, lihat pasarnya aja,” kata Wakil Presiden Direktur Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Bob Azam di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 di Ji-Expo Kemayoran, Jakarta, Jumat (16/2/2024).

Agar mobil hybrid rakitan Indonesia dapat bersaing dengan negara lain, insentif perlu diberikan. Bob memberi contoh bagaimana mobil hybrid di Thailand berkembang karena adanya insentif dari pemerintah. Hasilnya, Mitsubishi merilis Xpander versi Hybrid di Thailand lebih dulu.

“Ya, makanya insentifnya harus bagus. Kalau tidak, produknya diintroduce di sana terus. Maka harus seperti Thailand, supaya hybrid jadi homebase, khususnya untuk model middle low. Supaya Indonesia benar-benar jadi homebase-nya hybrid model untuk middle low segment karena prospeknya besar, tidak hanya domestik tapi juga ekspor,” sebut Bob.

Bob berharap bahwa insentif mobil hybrid di Indonesia dapat mendekati Thailand sehingga pabrikan bisa merakit kendaraannya di Indonesia.

“Insentif itu bukan buat pabrik mobil tapi buat konsumen. Dengan insentif, daya beli bisa meningkat. Mereka bisa hemat bahan bakar, kan ujungnya buat kita juga. Jadi bukan buat Toyota insentif itu, tapi untuk konsumen. Supaya mereka pelan-pelan beralih dari bahan bakar. Lumayan kan hemat 50%. Kalau semua mobil pakai teknologi hybrid, kita bisa turun 50 persen bahan bakar,” ujar Bob.

Toyota sebelumnya juga telah mendorong kebijakan insentif hybrid. Pada acara Media Gathering Toyota, Direktur Pemasaran Toyota Astra Motor (TAM) Anton Jimmy Suwandi juga menyinggung kebijakan yang dapat mendorong ekosistem mobil hybrid.

Ini membuktikan bahwa Toyota sangat berharap agar insentif mobil hybrid dapat diberikan di Indonesia agar pasar mobil hybrid semakin berkembang.