Dewan Energi Nasional (DEN) menargetkan satu unit Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) dapat beroperasi pada tahun 2032. Lokasi utama untuk PLTN ini akan dibangun di Pulau Gelasa, Kepulauan Bangka Belitung oleh PT ThorCon Power Indonesia.
Sekretaris Jenderal Dewan Energi Nasional (DEN) Djoko Siswanto menyatakan bahwa pada tahun 2032, PLTN yang akan dibangun di pulau tersebut direncanakan memiliki kapasitas 500 Mega Watt (MW).
“Dengan PLTN sebesar 500 MW, kita rencanakan akan dibangun di Pulau Gelasa dan konstruksi di Korea,” kata Djoko dalam Konferensi Pers Capaian Tahun 2023 dan Program Kerja Tahun 2024 Dewan Energi Nasional (DEN), Rabu (17/1/2024).
Menurut Djoko, dari banyak perusahaan yang ada, saat ini hanya PT ThorCon Power Indonesia yang cukup produktif dalam mengembangkan PLTN di Indonesia. Perusahaan asal Amerika Serikat tersebut bahkan telah mengalokasikan dana hingga Rp 17 triliun.
Perusahaan lainnya, baik dari Rusia maupun Prancis, masih sebatas rencana penjajakan kerja sama. Djoko juga menyebut bahwa perusahaan dari Rusia, Prancis, dan Amerika Serikat pernah menawarkan bantuan dalam hal capacity building dan pendanaan studi.
Pulau Gelasa di Bangka Belitung, yang akan menjadi lokasi pembangun PLTN pertama di Indonesia, terletak di Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung, dan memiliki luas wilayah sekitar 220,83 ha.
Pulau ini masih sangat alami dan jarang dijamah, dipenuhi dengan pepohonan rapat dan bebatuan granit di pinggiran pulaunya. Pulau Gelasa juga memiliki pantai yang sangat asri dan terumbu karang yang masih sangat alami di perairannya.
Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/news/20240119132655-4-305851/pembangkit-nuklir-di-pulau-gelasa-ini-keindahan-pulau-nya
