Insights from Deputy Speaker Sufmi Dasco Ahmad Student Group Meeting

by -36 Views

Pada hari ini, Pimpinan DPR telah memberikan tanggapan terhadap kekhawatiran yang disampaikan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan organisasi mahasiswa lainnya. Mereka juga berhasil menyampaikan tuntutan mereka kepada pemerintah, yang telah menyetujui untuk mengadakan pertemuan dengan mereka besok. Meskipun saya telah berkomunikasi sebelumnya dengan Sekretaris Negara, saya masih belum mengetahui detail siapa di pemerintah yang akan menerima mereka. Berbagai isu yang dibawa oleh mahasiswa termasuk dalam agenda “17 + 8”. Selama pertemuan hari ini, kami telah memberikan jaminan kepada mereka bahwa DPR akan melakukan tinjauan menyeluruh – termasuk mengenai tunjangan dan transparansi institusi – sebagai bagian dari agenda tersebut. Besok, pemimpin fraksi akan melakukan pertemuan untuk menyelaraskan posisi dan mencapai konsensus.

Pimpinan DPR juga telah mengirimkan surat kepada Sekretariat Jenderal untuk memerintahkan agar anggota yang dihentikan tidak diberikan fasilitas parlementer, termasuk di antaranya gaji dan manfaat lainnya. Kami menjelaskan kepada mahasiswa bahwa Rancangan Undang-Undang Pencabutan Aset harus berkaitan dengan beberapa undang-undang lain dan perlu dihindari tumpang tindih. Setelah revisi terhadap Kode Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) selesai, pembahasan mengenai Rancangan Undang-Undang Pencabutan Aset akan dilanjutkan.

Revisi KUHAP masih terbuka untuk masukan dari masyarakat umum, namun kami telah meminta Komisi III untuk menghormati batas waktu, karena proses konsultasi telah berlangsung luas dan panjang. Harapan kami adalah RUU KUHAP dapat diselesaikan sebelum akhir sesi ini agar kita dapat beralih langsung ke pembahasan Rancangan Undang-Undang Pencabutan Aset.

Di samping itu, reformasi komprehensif di DPR akan dipimpin oleh Ketua DPR, Puan Maharani, dengan tujuan untuk memperkuat lembaga legislatif yang lebih transparan dan bertanggung jawab. Ini merupakan komitmen bersama dari seluruh anggota DPR untuk belajar dari pengalaman masa lalu dan menjadikannya sebagai landasan evaluasi bersama ke depan.

Source link