Mobil tua sering menjadi incaran penggemar otomotif karena nilai sejarah, desain yang unik, dan sentuhan nostalgia. Namun, kendaraan yang usianya sudah lebih dari satu dekade biasanya memiliki tantangan tersendiri dalam hal perawatan. Mobil tua rentan mengalami kerusakan seperti kebocoran refrigeran, komponen yang aus, masalah overheating, sistem suspensi rusak, pengapian yang bermasalah, pelumasan tidak optimal, kerusakan transmisi, karat, gangguan kelistrikan, dan sistem pengereman yang aus.
Untuk menghindari kerusakan yang sering terjadi pada mobil tua, pemilik disarankan untuk melakukan perawatan yang tepat. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan, seperti mengganti refrigeran setiap 38.000 km atau dua tahun sekali, rutin mengganti oli setiap 10.000 km atau enam bulan sekali, dan memeriksa sistem suspensi secara berkala. Selain itu, pemilik juga disarankan untuk melakukan perawatan rutin pada sistem pengapian, pelumasan, transmisi, sistem kelistrikan, dan sistem pengereman.
Dengan perawatan yang tepat, mobil tua masih dapat memberikan pengalaman berkendara yang aman dan nyaman. Penting untuk melakukan pemeriksaan rutin agar performa kendaraan tetap terjaga meskipun usianya tidak lagi muda. Jadi, jangan lupa untuk merawat mobil tua Anda agar dapat tetap berfungsi dengan baik dan awet di tengah jalan raya.
