Presiden Prabowo Subianto akan meresmikan pendirian Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih yang termasuk dalam Asta Cita ke-6 Presiden untuk mendorong ekonomi lokal dan mengatasi kemiskinan di tingkat desa/kelurahan. Kepala Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, menyebutkan bahwa Kopdes Merah Putih adalah bagian dari trisula pengentasan kemiskinan yang diluncurkan selama bulan Juli 2025. Trisula ini terdiri dari Program Cek Kesehatan Gratis Sekolah, Sekolah Rakyat, dan Kopdes Merah Putih sebagai langkah serius pemerintah untuk memastikan pemerataan kesejahteraan yang substansial. Inisiatif ini diwujudkan berdasarkan Instruksi Presiden No 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang dikeluarkan pada 27 Maret 2025. Program tersebut melibatkan 13 kementerian dan 2 badan serta kolaborasi dengan pemangku kepentingan lainnya untuk menyukseskan kopdes merah putih, sesuai dengan arah pembangunan Indonesia menuju Indonesia Emas 2045. Kopdes Merah Putih diharapkan dapat memperkuat ekonomi desa, meningkatkan ketahanan pangan dan mengurangi kemiskinan dengan melibatkan petani dalam prosesnya. Kopdes Merah Putih juga memprioritaskan keberlangsungan koperasi dengan pendekatan inklusif, modern, dan gotong-royong. Dengan tiga pendekatan utama – membangun koperasi baru, mengembangkan koperasi yang ada, dan merevitalisasi koperasi – Kopdes Merah Putih berisi fasilitas seperti kantor, gerai sembako, unit simpan pinjam, klinik dan apotek desa, cold storage, dan distribusi logistik untuk memudahkan akses masyarakat terhadap kebutuhan pokok dan layanan tanpa bergantung pada tengkulak atau rentenir.
Kopdes Merah Putih: Motor Presiden Berpotensi Tingkatkan Ekonomi Desa
