Tesla tidak pernah merilis laporan terperinci tentang keselamatan Autopilot atau Full Self-Driving (FSD). Mungkin hal ini dilakukan untuk menghindari citra negatif terhadap perusahaan yang semula berkembang sebagai produsen mobil menjadi perusahaan kendaraan otonom dan kecerdasan buatan. Data yang diberikan oleh Tesla berfokus pada satu statistik setiap kuartal, yaitu seberapa sering pengemudi yang menggunakan Autopilot mengalami kecelakaan dibandingkan dengan rata-rata kecelakaan pengemudi di AS.
Meskipun data statistik tersebut terkesan menguntungkan, laporan terbaru dari perusahaan menunjukkan adanya penurunan dalam hal keselamatan. Laporan terbaru untuk kuartal ketiga tahun 2025 masih menunjukkan tren penurunan keselamatan. Tesla mengklaim bahwa pengemudi yang menggunakan Autopilot memiliki risiko kecelakaan sembilan kali lebih rendah daripada rata-rata pengemudi AS.
Sementara pabrikan mencatat adanya “kemajuan signifikan dalam teknologi Autopilot,” data yang terungkap menunjukkan penurunan angka keselamatan selama tiga kuartal berturut-turut. Jumlah kecelakaan yang terjadi pada kendaraan yang dilengkapi dengan Autopilot adalah satu kecelakaan tiap 6,36 juta mil yang ditempuh, jauh lebih rendah daripada rata-rata nasional sebelum terjadinya kecelakaan.
Meskipun Tesla terus memberikan informasi singkat terkait keselamatan Autopilot, banyak pertanyaan yang masih belum terjawab. Sebagai contoh, seberapa sering fitur tersebut harus diawasi dan berapa banyak jarak tempuh yang dilalui di jalan raya? Autopilot diciptakan untuk meningkatkan keselamatan dan mengurangi beban kerja pengemudi, meskipun fitur ini tidak memungkinkan kendaraan untuk sepenuhnya mengemudi sendiri.
Tesla merekomendasikan penggunaan Autopilot di jalan raya tertutup untuk pengalaman berkendara yang lebih aman. Statistik keselamatan Autopilot hanya menggambarkan sebagian cerita, dan masih banyak aspek lain yang perlu dipertimbangkan. Dengan rilisnya versi standar Model 3 dan Model Y yang tidak dilengkapi dengan Autopilot, akan menarik untuk melihat bagaimana laporan keselamatan tersebut akan berkembang di masa depan terutama terkait dengan layanan robotaxi yang sedang dikembangkan oleh Tesla.





