PT AKR Corporindo Tbk, sebuah perusahaan yang berbasis di Jakarta, berhasil mencatat pertumbuhan yang signifikan dalam pendapatan dan laba hingga bulan September 2025. Dengan total pendapatan mencapai Rp 32,39 triliun, perusahaan ini berhasil meningkatkan pendapatannya sebesar 13% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Pendapatan dari kontrak dengan pelanggan juga meningkat menjadi Rp 32,17 triliun, sementara pendapatan sewa naik menjadi Rp 219,34 miliar.
Prestasi tersebut turut membantu pertumbuhan laba bersih tahun berjalan sebelum minoritas, yang naik sebesar 19% menjadi Rp 1,84 triliun. Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas juga mengalami pertumbuhan sebesar 12,2% menjadi Rp 1,65 triliun. Presiden Direktur PT AKR Corporindo Tbk, Haryanto Adikoesoemo, menyatakan bahwa kinerja perusahaan terbilang solid meskipun dihadapi dengan berbagai tantangan ekonomi global. Salah satu faktor utama dalam pertumbuhan pendapatan perusahaan adalah dari segmen utilitas industri di kawasan Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE).
Adikoesoemo juga menekankan rencana perusahaan untuk memperkuat fokus pada optimalisasi segmen perdagangan dan distribusi. Hal ini termasuk dalam rencana ekspansi ke wilayah Indonesia Timur dan penguatan jaringan Business-to-Consumer (B2C). Dengan iklim investasi yang semakin kuat di Indonesia, AKR optimis dalam meningkatkan penjualan lahan di Kawasan Ekonomi Khusus JIIPE SEZ untuk mendorong pertumbuhan pendapatan utilitas berulang di masa mendatang. Tekad ini didukung oleh model bisnis yang tangguh, infrastruktur yang terintegrasi, diversifikasi strategis, dan disiplin keuangan yang ketat.





