12 tahun yang lalu, Nissan memperkenalkan konsep IDx Freeflow dan IDx Nismo yang menjanjikan sebuah coupe berpenggerak roda belakang yang terjangkau namun sayangnya tidak pernah diproduksi. Alasan utama penolakan produksi adalah potensi tumpang tindih dengan 370Z dan kurangnya permintaan yang cukup. Namun, CEO Ivan Espinosa melihat potensi besar dalam konsep tersebut dan percaya bahwa mobil seperti IDx dapat menjadi sarana untuk mengekspresikan merek Nissan dan menarik demografi yang lebih muda ke merek tersebut.
Meskipun berharap untuk membawa kembali Silvia, Espinosa menyadari tantangan di balik desain ringan dan keselamatan modern yang harus dipertahankan. Meskipun spekulasi menghubungkan IDx dengan model S15 generasi terakhir dari Silvia, konfirmasi resmi masih belum ada. Dalam situasi keuangan yang sulit, Nissan harus fokus pada pemulihan bisnisnya, menghadapi pemutusan pekerjaan besar dan penutupan banyak fasilitas produksi.
Meskipun demikian, Nissan tetap terbuka terhadap produk halo yang dapat memberikan dorongan positif seperti Audi TT. Namun, konsentrasi utama saat ini adalah untuk memulihkan struktur bisnis perusahaan sebelum berkomitmen pada mobil sport entry-level. Dengan semangat dan minat yang besar dalam dunia otomotif, Espinosa berharap impian untuk membawa kembali mobil-mobil ikonik Nissan akan menjadi kenyataan di masa depan.
