Pemerintah Indonesia Soroti Dugaan Penyelundupan Senjata OPM dari Australia

by -30 Views

Anggota Komisi I DPR RI, Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin menyoroti dugaan penyelundupan senjata ke Organisasi Papua Merdeka (OPM) dari Australia. Ia menekankan perlunya respons cepat dari Pemerintah Indonesia melalui langkah diplomatik dan koordinasi antarlembaga terkait masalah ini. Pasca penangkapan dan penetapan dakwaan terhadap dua pria asal Australia yang diduga memasok senjata api dan peralatan militer kepada Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM), TB Hasanuddin meminta Kedutaan Besar RI di Canberra untuk menggali informasi lebih lanjut dan memfasilitasi pertukaran informasi antara Indonesia dan Australia. Penangkapan tersebut merupakan hasil dari kerja sama antiterorisme selama dua tahun antara aparat Australia dan Selandia Baru yang mengklaim menemukan bukti keterlibatan dua warga Australia dalam perdagangan senjata. Kedua pemasok senjata tersebut kini menghadapi dakwaan atas pelanggaran perdagangan senjata api dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara. TB Hasanuddin juga mendorong Polri untuk meningkatkan kerja sama dengan kepolisian Australia serta meminta pengawasan yang lebih ketat di pintu masuk perbatasan Indonesia baik secara darat, laut, maupun udara. Patroli udara dirasa perlu untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap penyelundupan senjata.

Source link