Mengapa Mesin Lima Silinder Audi Bermasalah: Penjelasan Lengkap

by -48 Views

Dengan berita sedih, Audi mengumumkan bahwa mesin lima silinder tidak akan lagi diproduksi. Mesin ini telah dihilangkan dari model TT dan RS Q3, yang keduanya tidak lagi diproduksi. RS3 sekarang menjadi satu-satunya model RS yang masih menggunakan mesin 2,5 liter turbocharged, namun model ini juga akan segera dihentikan. Diperkirakan dalam dua tahun, RS3 lima silinder terakhir akan keluar dari jalur perakitan di Ingolstadt.

Alasan di balik keputusan ini sebagian besar karena pengetatan peraturan emisi, meskipun CEO Audi Gernot Döllner juga menyatakan bahwa mesin lima silinder dapat memenuhi standar Euro 7 dengan mudah. Namun, Audi memutuskan untuk tidak menginvestasikan sumber daya untuk mempertahankan mesin ini. Regulasi Euro 7 mulai berlaku pada November 2026 untuk kendaraan baru, dan melawan penundaan sementara untuk RS3 saat ini, pabrikan harus menghentikan mesin lima silinder ketika regulasi berikutnya berlaku pada November 2027.

Döllner juga menegaskan bahwa, meskipun teknisnya memungkinkan untuk memodifikasi mesin agar memenuhi Euro 7, namun penjualan RS3 saat ini tidak cukup untuk membenarkan investasi tersebut. Hal ini membuat mesin lima silinder Audi di ujung tanduk, dengan kemungkinan berakhir dengan Euro 7. Pengumuman ini dibuat dalam IAA Mobility Show di Munich, di mana Audi memperkenalkan Concept C.

Untuk masa depan RS3, Audi masih merahasiakan kemungkinan penggantian mesin empat silinder. Meskipun beberapa tahun yang lalu Audi tidak pernah berencana untuk membuat RS empat silinder, arah RS3 generasi mendatang masih belum pasti. Audi juga sedang mengembangkan versi RS3 yang lebih bertenaga, serta adanya rumor Volkswagen akan menggunakan mesin lima silinder untuk Golf generasi berikutnya. Meskipun demikian, Audi bersiap untuk melepas tradisi lima silinder mereka, yang dimulai pada tahun 1976 dengan Audi 100 (C2).

Source link