Uni Eropa di Ambang Perpecahan: Negara Anggota Beri Peringatan

by -20 Views

Perdana Menteri Hungaria, Viktor Orban, menegaskan bahwa Uni Eropa (UE) berada di ambang kehancuran jika tidak segera melakukan reformasi mendasar terkait sikapnya terhadap konflik Ukraina. Orban mengatakan hal ini dalam acara tahunan Piknik Sipil di Kotcse, di mana ia mengkritik UE karena gagal mencapai status sebagai kekuatan global seperti yang diimpikan para pendirinya. Menurutnya, UE saat ini sedang menghadapi fase fragmentasi yang berpotensi mahal dan kacau.

Orban juga mengingatkan bahwa anggaran UE 2028-2035 bisa menjadi yang terakhir jika tidak ada perubahan yang signifikan dilakukan. Kritik juga dilontarkan terhadap Brussel, yang dianggap terlalu bergantung pada utang bersama dan menggunakan konflik Ukraina sebagai dalih untuk mempertahankan kebijakan tersebut. Ia menyarankan agar UE diubah menjadi “lingkaran konsentris” dengan tingkatan kerjasama yang berbeda, mulai dari aspek militer hingga keselarasan politik yang lebih dalam.

Lewat solusi tersebut, Orban berharap bahwa UE dapat tetap solid meskipun dengan kecepatan berbeda di setiap levelnya. Selain itu, Orban menyarankan agar UE membuka dialog dengan Moskow daripada hanya terus melobi Washington, dengan tujuan mencapai perjanjian keamanan dan kerja sama ekonomi yang lebih baik. Peringatan Orban sejalan dengan kekhawatiran dari lembaga internasional lain seperti Dana Moneter Internasional (IMF) dan analis ekonomi Eropa yang mengindikasikan bahwa UE menghadapi risiko stagnasi akibat berbagai faktor seperti lemahnya investasi, biaya energi tinggi, dan ketegangan geopolitik.

Source link