Pemerintah mengalokasikan Pagu Anggaran Kementerian Pekerjaan Umum (PU) sebesar Rp 118,5 triliun untuk tahun anggaran 2026. Prioritas kementerian ini adalah melaksanakan program-program prioritas Presiden Prabowo Subianto, terutama dalam mendukung swasembada pangan. Menteri PU Dody Hanggodo menekankan beberapa program penting seperti irigasi untuk mendukung swasembada pangan, penyediaan air baku melalui Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), serta pelaksanaan Inpres Jalan Daerah.
Pencapaian anggaran ini menunjukkan peningkatan sebesar Rp 47,64 triliun dari pagu indikatif sebelumnya. Komisi V DPR menyetujui pagu anggaran ini dalam Rapat Kerja yang dilaksanakan baru-baru ini. Salah satu kesepakatan antara Komisi V DPR dan Kementerian PU adalah untuk membahas lebih lanjut pemanfaatan dan alokasi anggaran pada pertemuan selanjutnya.
Dari total Pagu Anggaran yang dialokasikan, sebagian besar anggaran ini akan disalurkan ke berbagai direktorat jenderal di bawah Kementerian PU, seperti Ditjen Sumber Daya Air, Ditjen Bina Marga, Ditjen Cipta Karya, Ditjen Prasarana Strategis, dan lain sebagainya. Menteri Dody Hanggodo menegaskan bahwa anggaran ini akan digunakan secara strategis untuk pembangunan infrastruktur yang berkualitas guna mendukung pertumbuhan ekonomi, meningkatkan konektivitas, mendukung ketahanan pangan, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat.