Anggota Komisi I DPR RI, yang akrab disapa Deng Ical, mengomentari pengumuman resmi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang situasi kelaparan di Gaza. Deng Ical mendesak komunitas internasional untuk menekan Israel agar membuka blokade bantuan kemanusiaan. Menurutnya, kondisi ini menunjukkan situasi kemanusiaan di Gaza semakin memburuk dan Israel tidak bisa lagi menyembunyikan fakta tersebut. Ia menegaskan perlunya aksi tegas dari PBB untuk memastikan bantuan kemanusiaan dapat mencapai warga Gaza yang membutuhkan.
Deng Ical juga menyoroti dampak buruk blokade yang dilakukan Israel terhadap penderitaan rakyat Gaza, terutama anak-anak dan perempuan. Maka, ia mendesak komunitas internasional untuk bersatu dalam menghentikan agresi militer dan memastikan jalur bantuan kemanusiaan terbuka lebar. Melalui laporan wartawan di Gaza dan informasi dari media sosial, kekejaman yang dilakukan Israel terhadap warga Gaza terungkap.
Indonesia, bersama negara-negara lain yang peduli terhadap kemanusiaan, harus mengambil peran lebih aktif dalam mendorong solusi damai dan memastikan hak hidup warga Palestina terlindungi. PBB telah secara resmi mengumumkan bencana kelaparan di Gaza, Palestina, pertama kalinya hal tersebut terjadi. Menurut Kepala Bantuan PBB, bencana kelaparan ini bisa dicegah jika bantuan makanan dapat sampai ke lokasi yang membutuhkan tanpa hambatan dari pihak Israel.
