8 Perusahaan Berhasil Melakukan IPO, 4 Diantaranya Raih Sukses

by -22 Views

Pada minggu sebelumnya, IHSG mengalami lonjakan signifikan antara tanggal 11 hingga 15 Agustus 2025. Kenaikan ini dipicu oleh harapan pemotongan suku bunga the Federal Reserve (the Fed) dan pembelian saham oleh investor asing. Menurut data dari Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG melonjak sebesar 4,8% menjadi 7.898,37. Pada pekan sebelumnya, IHSG mengalami penurunan 0,06% ke angka 7533,38. Kapitalisasi pasar juga mengalami peningkatan sebesar Rp 5.115 triliun menjadi Rp 14.217 triliun dari Rp 13.555 triliun pekan sebelumnya. Analis dari PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, mengatakan bahwa kenaikan IHSG selama seminggu terakhir didukung oleh tingginya volume pembelian saham, terutama dari investor asing yang mencapai Rp 6,67 triliun. Hal ini merupakan lonjakan tajam dari pekan sebelumnya yang hanya mencapai Rp 124,22 miliar. Herditya juga menambahkan bahwa ada beberapa faktor yang mendorong kenaikan IHSG, di antaranya adalah harapan pemangkasan suku bunga the Federal Reserve di bulan September 2025 setelah data inflasi AS di bawah ekspektasi dan meredanya perang dagang setelah AS dan China sepakat untuk gencatan selama 90 hari.

Source link