Peran Digitalisasi dan Konektivitas Internet dalam Program Pemerintah

Pada pandangan Chief Economist Bank Permata (BNLI), Josua Pardede, digitalisasi dan konektivitas internet dapat menjadi faktor kunci yang signifikan dalam memperbesar dampak ekonomi dari program-program pemerintah, termasuk Makan Bergizi Gratis (MBG). Program MBG sendiri merupakan inisiatif utama pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM), dan Josua percaya bahwa implementasi teknologi digital dapat mempercepat stimulus permintaan secara langsung serta mendukung rantai pasok lokal. Platform digital dianggap dapat mempermudah manajemen rantai pasok dari pengadaan bahan pangan lokal hingga distribusi ke sekolah atau komunitas.

Selain itu, program MBG juga sejalan dengan tujuan pemerintah untuk meningkatkan ekonomi mikro-kecil dan menekankan standar gizi dan higienitas. Untuk mencapai keberhasilan program ini, monitoring dan evaluasi yang baik sangat diperlukan agar hasil yang diharapkan dapat tercapai. Namun, kesuksesan program ini juga sangat tergantung pada kerja sama dengan petani, UMKM, sekolah, dan instansi terkait lainnya.

Dalam konteks ini, konektivitas internet yang luas juga dianggap penting untuk integrasi program dengan ekosistem digital lokal. Hal ini tidak hanya akan meningkatkan transparansi dan akuntabilitas, tetapi juga membuka peluang bisnis baru berbasis digital yang dapat meningkatkan sektor teknologi dan jasa pendukung. Dengan infrastruktur internet yang memadai, desa-desa atau wilayah terpencil dapat lebih mudah terhubung ke rantai pasok nasional, yang pada akhirnya akan memperkuat sektor tradable seperti agroindustri.

Untuk memastikan keberhasilan program-program ini, Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) berkomitmen untuk memperluas akses program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan mendukung inisiatif-inisiatif lainnya. Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menegaskan pentingnya sinergi antara platform digital dengan ekosistem Kemkomdigi untuk menjangkau daerah-daerah yang membutuhkan. Selain itu, upaya untuk melibatkan UMKM dalam program ini dianggap memberikan manfaat tidak hanya bagi pemenuhan gizi anak sekolah, tetapi juga bagi ekosistem bisnis secara keseluruhan.

Source link