PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Senin, 4 Agustus 2025, untuk merombak struktur manajemen perusahaan. Dalam rapat tersebut, Bank Mandiri memutuskan untuk menggantikan Darmawan Junaidi dari posisi Direktur Utama dan Toni E. B. Subari dari jabatan Direktur Operations. Penggantinya adalah Riduan sebagai Direktur Utama baru, dengan Henry Pandjaitan sebagai Wakil Direktur Utama, Timothy Utama sebagai Direktur Operations, dan Sunarto sebagai Direktur Information Technology.
Sebelumnya, Darmawan Junaidi memimpin sebagai Direktur Utama melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 25 Maret 2025, sebelum Riduan mengambil alih posisi Wakil Direktur Utama. Selain perubahan di jajaran direksi, Bank Mandiri juga menambah satu anggota Komisaris Independen, yaitu Zulkifli Zaini. Struktur lengkap dewan komisaris dan direksi Bank Mandiri sebagaimana diputuskan dalam RUPSLB 4 Agustus 2025 adalah sebagai berikut:
Dewan Komisaris: Komisaris Utama/Independen Kuswiyoto, Wakil Komisaris Utama/Independen Zainudin Amali, Komisaris Muhammad Yusuf Ateh, Komisaris Luky Alfirman, Komisaris Yuliot, Komisaris Independen Mia Amiati, dan Komisaris Independen Zulkifli Zaini.
Direksi: Direktur Utama Riduan, Wakil Direktur Utama Henry Panjaitan, Direktur Operations Timothy Utama, Direktur Information Technology Sunarto, Direktur Human Capital & Compliance Eka Fitria, Direktur Risk Management Danis Subyantoro, Direktur Commercial Banking Totok Priyambodo, Direktur Corporate Banking M. Rizaldi, Direktur Consumer Banking Saptari, Direktur Network & Retail Funding Jan Winston Tambunan, Direktur Treasury & International Banking Ari Rizaldi, dan Direktur Finance & Strategy Novita Widya Anggraini.
Perombakan manajemen ini merupakan langkah strategis Bank Mandiri untuk memperkuat struktur organisasi dan mendorong kinerja perusahaan agar lebih adaptif terhadap perkembangan industri perbankan yang kompetitif. Bank Mandiri optimistis dapat tetap menjadi salah satu bank terbesar di Indonesia dan lebih mendekati visi menjadi mitra finansial pilihan utama bagi seluruh masyarakat.