Ini Rahasia ‘Rojali’ yang Sudah Lama Invasi Mal RI

by -31 Views

Fenomena ‘Rojali’ alias rombongan jarang beli yang kini sedang populer di kalangan masyarakat sebenarnya bukan hal baru menurut Menteri Perdagangan, Budi Santoso. Kebiasaan masyarakat untuk sekadar melihat-lihat tanpa melakukan transaksi pembelian sudah terjadi sejak lama. Menurut Budi, konsumen yang melakukan hal tersebut adalah bagian dari proses berbelanja yang wajar untuk memastikan kualitas barang sebelum memutuskan untuk membelinya.

Pentingnya bagi konsumen untuk memeriksa kualitas barang secara langsung juga disoroti oleh Budi untuk menghindari pembelian barang palsu atau rekondisi. Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia, Alphonzus Widjaja, juga menyatakan bahwa istilah ‘Rojali’ bukan fenomena baru di pusat perbelanjaan, namun yang membedakan saat ini adalah intensitas dan pola belanjanya.

Menurut Alphonzus, faktor-faktor seperti kehati-hatian dalam berbelanja dan daya beli mempengaruhi perilaku konsumen saat ini, terutama di kelas menengah atas maupun bawah. Meskipun jumlah kunjungan ke pusat perbelanjaan masih meningkat, pola belanja konsumen kini lebih selektif. Masyarakat cenderung untuk membeli barang dengan harga satuan yang lebih murah dan hanya membeli jika dibutuhkan.

Dengan perubahan pola belanja konsumen yang semakin selektif, fenomena ‘Rojali’ di pusat perbelanjaan menjadi sorotan utama bagi pihak terkait. Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia mencatat bahwa meskipun jumlah kunjungan tetap naik namun pola konsumsi mengalami perubahan yang signifikan. Sebagai konsumen, penting untuk memahami tren belanja saat ini dan tetap selektif dalam memilih produk yang akan dibeli.

Source link