Ada banyak alasan mengapa seseorang mungkin merasa frustrasi saat berat badan mereka tidak turun meskipun mereka telah menjalani diet dan berolahraga secara teratur. Berbagai faktor tersembunyi sebenarnya dapat menjadi penyebab utama kenaikan berat badan yang sulit diatasi. Salah satu penyebab utama adalah adaptasi metabolisme tubuh saat defisit kalori berlangsung lama, yang dapat menyebabkan penurunan basal metabolic rate (BMR) dan pembakaran energi yang lebih sedikit.
Penambahan massa otot dan retensi air juga dapat mempengaruhi angka berat badan meskipun lemak sebenarnya berkurang. Konsumsi kalori tersembunyi atau berlebihan, kurang tidur, tingkat stres yang tinggi, masalah hormon atau kondisi medis tersembunyi, serta intensitas dan variasi olahraga yang tidak optimal juga merupakan faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan.
Selain itu, metabolisme tubuh yang lambat, kekurangan hidrasi, dan tingkat aktivitas sehari-hari yang rendah juga dapat memengaruhi pembakaran kalori dan keseimbangan berat badan. Penting untuk memahami bahwa kenaikan berat badan bukan selalu merupakan tanda kegagalan, namun merupakan hasil dari faktor-faktor yang kompleks.
Dengan memahami penyebab utama kenaikan berat badan yang sulit diatasi, seseorang dapat menemukan solusi yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut. Evaluasi terhadap hormon, metabolisme, dan kebiasaan tidur dapat membantu individu untuk mencapai perubahan komposisi tubuh dan peningkatan kesehatan jangka panjang yang lebih berkelanjutan. Lebih dari sekadar fokus pada angka di timbangan, penting untuk memperhatikan faktor-faktor lain yang juga berkontribusi pada kesehatan dan kebugaran.