Istana Siap Coret Penerima Bansos yang Terlibat Dalam Skandal Judol

by -30 Views

Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) telah menemukan adanya 571.410 kesamaan Nomor Induk Kependudukan (NIK) antara penerima bantuan sosial dengan pemain judi online pada tahun 2024. Dari rekening tersebut, tercatat total deposit judi online mencapai Rp 957 miliar melalui 7,5 juta transaksi. Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi juga membenarkan adanya sejumlah rekening penerima bantuan sosial yang terlibat dalam aktivitas judi online. Prasetyo menyatakan rencana untuk mencoret nama-nama penerima bansos yang terafiliasi dengan praktik tersebut.

Instruksi dari presiden sangat jelas, yaitu untuk membersihkan data penerima bantuan sosial agar program tersebut tepat sasaran melalui Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional. Banyak hasil dari penyatuan data yang menunjukkan bahwa ada penerima bantuan sosial yang sebenarnya tidak layak karena sudah berada di tingkat ekonomi yang cukup mampu namun masih menerima bantuan sosial. Pemerintah juga menghadapi masalah judi online, narkoba, penyelundupan, dan korupsi dengan sungguh-sungguh.

PPATK telah mengungkap fakta yang mengkhawatirkan terkait pemain judi online yang menerima gaji di bawah Rp5 juta. Hal ini menunjukkan pentingnya penegakan hukum dan perbaikan dalam sistem penyaluran bantuan sosial di Indonesia.

Source link