Presiden Prabowo Subianto mengajukan proposal kepada Presiden Rusia, Vladimir Putin, untuk menambah frekuensi penerbangan dari Rusia ke Indonesia. Prabowo berharap agar penerbangan langsung tersebut tidak hanya terbatas ke pulau Bali. Dalam konferensi pers bersama Putin, Prabowo menyatakan bahwa penerbangan langsung antara kedua negara sudah berjalan dengan intensitas yang cukup tinggi.
Di samping itu, Prabowo juga menawarkan kepada Putin untuk memperluas rute penerbangan dari Rusia ke destinasi lain di Indonesia. Ia menegaskan bahwa Indonesia siap membuka pintu untuk penerbangan langsung ke berbagai kota di Tanah Air. Di sisi lain, Putin menyambut baik kerja sama antara Rusia dan Indonesia, terutama dalam sektor minyak dan gas, nuklir, kesehatan, pertanian, pelatihan tenaga kerja, teknologi, dan penjelajahan luar angkasa.
Selain itu, Putin juga menyoroti pertumbuhan volume perdagangan antara kedua negara yang telah meningkat signifikan. Pada tahun 2024, volume perdagangan mencapai US$ 4,3 miliar dan terus mengalami peningkatan hingga mencapai 40% selama empat bulan terakhir. Upaya penguatan kerja sama antara Indonesia dan Rusia diharapkan dapat memperkuat hubungan bilateral kedua negara di berbagai sektor yang saling menguntungkan.