Frank Stephenson, seorang perancang mobil terkenal, masih memberikan pujian kepada Alfa Romeo 33 Stradale yang legendaris. Diluncurkan hampir dua tahun yang lalu, Alfa Romeo berkomitmen untuk hanya memproduksi 33 unit mobil ini sebagai penghormatan kepada model aslinya pada tahun 1960-an. Stephenson, yang menganggap mobil ini sebagai salah satu yang paling “menakjubkan” dalam beberapa tahun terakhir, mencatat bahwa desain Stradale mengadopsi sentuhan retro dengan tata letak mesin tengah yang khas.
Meskipun memberikan pujian kepada desain bagian depan mobil, Stephenson juga memberikan kritik terhadap desain bagian belakang yang dianggapnya terlalu tebal dan menganggu. Alfa Romeo menawarkan dua pilihan powertrain untuk 33 Stradale, yakni mesin V-6 twin-turbo 3.0 liter dan pengaturan baterai-listrik. Versi mobil listrik murni mampu menghasilkan 750 tenaga kuda dan akselerasi 0-60 mph dalam waktu kurang dari tiga detik. Sementara versi mesin V-6 mampu menghasilkan 620 hp yang didistribusikan ke roda belakang.
Alfa Romeo telah mengirimkan unit pertama dari 33 Stradale pada bulan Desember lalu, tetapi telah menjual semua stoknya hampir setahun sebelumnya. Meskipun demikian, perusahaan belum memberikan detail konkrit tentang perbedaan antara kedua pilihan powertrain tersebut. Untuk mendapatkan Alfa Romeo 33 Stradale, calon pembeli diharuskan membeli lebih banyak SUV Alfa Romeo terlebih dahulu. Komitmen Alfa Romeo untuk mempertahankan esensi klasik Stradale tetap kuat, meskipun masih ada ruang untuk perbaikan menurut Frank Stephenson.
