Pada awalnya, IHSG mengalami penurunan pada tanggal 26-28 Mei 2025. Meskipun begitu, investor asing terus melakukan pembelian saham selama seminggu terakhir. Data dari Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan bahwa IHSG turun 0,53% menjadi 7.175,81 pada hari Kamis (29/5/2025). Pada minggu sebelumnya, IHSG melonjak 1,51% ke level 7.214,16. Kapitalisasi pasar saham juga mengalami penurunan sebesar 1,12% menjadi Rp 12.420 triliun dari posisi sebelumnya sebesar Rp 12.561 triliun.
Investor asing berhasil mencatatkan pembelian saham sebesar Rp 1,47 triliun dalam minggu ini. Jumlah pembelian saham oleh investor asing ini lebih rendah dibandingkan dengan minggu sebelumnya yang mencapai Rp 2,13 triliun. Volume transaksi harian bursa mengalami kenaikan tertinggi sebesar 38,28% menjadi 31,49 miliar saham dari 22,78 miliar saham minggu sebelumnya. Nilai transaksi harian BEI juga meningkat 15,52% menjadi Rp 16,78 triliun dari Rp 14,52 triliun pada pekan sebelumnya.
Selama seminggu terakhir, sektor saham menunjukkan performa yang beragam. Sektor perawatan kesehatan menjadi yang teratas dengan kenaikan 1,95 persen, diikuti oleh sektor energi dengan kenaikan 0,80 persen, sektor basic material naik 0,13 persen, sektor industri naik 1,02 persen, dan sektor transportasi dan logistik naik 0,79 persen. Di sisi lain, sektor consumer nonsiklikal turun 1,13 persen, sektor consumer siklikal turun 1,19 persen, sektor keuangan turun 0,65 persen, sektor properti dan real estate turun 1,7 persen, sektor teknologi turun 1,97 persen, dan sektor infrastruktur turun 0,56 persen.
