Presiden Rusia, Vladimir Putin, telah menyatakan kesiapannya untuk melakukan perundingan langsung dengan pemimpin Ukraina. Namun, Peskov, juru bicara Kremlin, menyatakan bahwa persiapan matang diperlukan termasuk dalam penjabaran tuntutan yang jelas untuk mengakhiri konflik tersebut. Menurut Peskov, Presiden Putin mendukung kemungkinan pertemuan pribadi dengan Presiden Zelensky dan Presiden Trump, namun hal tersebut membutuhkan persiapan yang matang. Rusia berharap untuk membahas rancangan nota kesepahaman dengan Ukraina dalam perundingan kedua di Istanbul pada awal Juni mendatang serta mendiskusikan masa depan keamanan Eropa dengan sesama negara Eropa. AS mulai memahami kekhawatiran Rusia terkait perluasan NATO dan menjadi mediator dalam hal ini. Perundingan damai antara Rusia dan Ukraina direncanakan akan dilanjutkan di Istanbul pada 2 Juni sebagai tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya pada bulan Mei yang menghasilkan kesepakatan pertukaran tawanan. Pertemuan tersebut merupakan yang pertama dilakukan secara langsung antara kedua negara sejak konflik pecah pada Februari 2022.
Putin Buka Peluang Perundingan Langsung dengan Zelensky
