4 Fakta Kunjungan Mewah Donald Trump di Timur Tengah

by -50 Views

Selama empat hari, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump melakukan perjalanan singkat ke Timur Tengah dengan mengunjungi Arab Saudi, Qatar, dan Uni Emirat Arab (UEA). Dalam kunjungan ke tiga negara tersebut, Trump fokus pada penguatan hubungan ekonomi, pertahanan, dan diplomasi regional.

Trump menandatangani perjanjian investasi strategis senilai US$600 miliar dengan Arab Saudi yang mencakup penjualan senjata US$142 miliar, kerja sama energi, dan kolaborasi antara NASA dan Badan Antariksa Saudi. Di Qatar, Trump mengumumkan kesepakatan Boeing senilai US$96 miliar dan investasi pertahanan dengan perusahaan Raytheon dan General Atomics.

Beberapa Demokrat memuji langkah Trump untuk mencabut sanksi terhadap Suriah dan berkumpul dengan pemimpin negara tersebut. Trump juga mendapat pujian dari mantan staf Biden atas keberhasilan kebijakan luar negeri dalam perjalanannya kali ini.

Berbeda dengan kunjungan sebelumnya ke Arab Saudi pada tahun 2017, Trump kali ini bepergian sendiri tanpa melibatkan ibu negara Melania Trump. Keluarganya memainkan peran yang lebih kecil dalam pemerintahan kali ini.

Trump sangat menyadari seni pertunjukan kepresidenan dan setiap negara yang dikunjunginya memiliki acara mewah untuk memperkuat hubungan. Di Arab Saudi, di Doha, dan di UEA, penyambutan kepada Trump diatur dengan hiasan yang mewah dan upacara penghormatan.

Kunjungan Trump ke Timur Tengah kali ini telah menciptakan hubungan yang hangat dengan tuan rumahnya, berbeda dengan hubungan kontras yang dia miliki dengan beberapa mitranya yang dianggap sebagai sekutu dekat AS. Trump berhasil memperoleh investasi besar dan mendukung kerjasama di bidang energi, pertahanan, dan diplomasi selama kunjungannya.

Source link