BMW telah memperkenalkan M2 Racing generasi kedua yang baru, dengan mesin empat silinder yang lebih kecil yang menggantikan mesin enam silinder aslinya. Keputusan ini dipicu oleh pertimbangan biaya dan kesederhanaan, dengan mesin 2.0 liter yang lebih ringan mengurangi beban komponen dan memungkinkan penggunaan suku cadang mobil jalanan M2 yang sudah ada. Meskipun tenaganya lebih rendah dari mesin enam silinder yang digunakan di jalan raya, mesin B48 yang telah dimodifikasi untuk M2 Racing mampu menghasilkan 308 tenaga kuda dan torsi 310 lb-ft, cukup untuk mobil balap entry-level ini. Mesin empat silinder ini juga membantu mengurangi biaya operasional dengan menggunakan komponen standar seperti rem dan sistem pendingin. Dengan bobot yang lebih ringan, M2 Racing memiliki berat hanya 3.302 pon, 512 pon lebih ringan dari model produksi. Mobil ini juga dilengkapi dengan transmisi otomatis ZF tujuh percepatan dan beberapa peningkatan motorsport seperti knalpot turunan M4 GT4 dan guncangan KW. Harga yang lebih terjangkau dari saudara kandungnya yang lebih besar, M4 GT4 EVO dan M4 GT3 EVO, membuat M2 Racing menjadi pilihan menarik untuk para pembeli. Penjualan akan dimulai pada bulan Juni dengan pengiriman pertama dijadwalkan pada akhir tahun ini, sesuai untuk mempersiapkan musim motorsport 2026. Meskipun M2 Racing menggunakan mesin empat silinder, M2 yang disetujui untuk jalan raya akan tetap menggunakan mesin enam silinder untuk tahun-tahun mendatang. Penyusulan Competition Sport (CS) yang lebih kencang juga telah dipersiapkan, bersama dengan varian xDrive yang dijadwalkan diluncurkan pada akhir dekade ini.
Prestasi Terbaru BMW dengan Mesin Empat Silinder M2
