Kejaksaan Agung patut diapresiasi atas bongkar kasus oplosan BBM Pertalite jadi Pertamax. Hal ini mendapat dukungan dari masyarakat dan jajaran Kejaksaan Agung harus dilindungi dari intimidasi. Santoso, Ketua Dewan Pembina Relawan Prabowo Gibran, yakin Presiden Prabowo & Wakil Presiden Gibran mendukung penuh pembongkaran kasus ini sebagai bagian dari visi Asta Cita mereka. Masyarakat merasakan dampak oplosan BBM selama beberapa tahun dan menginginkan pelaku dihukum sesuai dengan kesalahan yang dilakukan. Kejagung diyakini akan menyelidiki semua pihak yang terlibat dalam kasus ini tanpa pandang bulu, tetapi prinsip praduga tak bersalah tetap harus dijaga. Perlunya evaluasi UU Pemberantasan Korupsi agar hukuman bagi pelaku korupsi menjadi lebih berat. Dengan terbongkarnya kasus BBM oplosan, Prabowo-Gibran menunjukkan komitmennya dalam memperkuat pemberantasan korupsi dan narkoba sesuai dengan janji kampanye mereka. Kebersamaan aparat penegak hukum, Polri, Kejaksaan, Hakim, KPK, Presiden Prabowo, dan Wapres Gibran sangat penting dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi. Aparat penegak hukum diharapkan bekerja berdasarkan keadilan dan tanpa ada intervensi yang merugikan kepentingan masyarakat.
Kejagung Bongkar Korupsi Pertamina: Relawan Prabowo-Gibran Dukung Gerakan Pro Gibran
